DUNIA ANAK: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini https://jurnal.persadakhatulistiwa.id/jurnal/index.php/PAUD <p><span><span style="text-decoration: underline;"><strong>DUNIA ANAK: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini</strong></span> merupakan jurnal nasional yang diterbitkan oleh <strong>Prodi Pendidikan Guru PAUD STKIP Persada Khatulistiwa Sintang</strong> - Kalimantan Barat, Indonesia. Jurnal ini menerima kontribusi tulisan/artikel yang berkaitan dengan studi-studi kependidikan, pengajaran dan evaluasi belajar di tingkat anak usia dini, baik laporan penelitian, maupun tinjauan buku yang belum pernah diterbitkan di media lain baik cetak atau elektronik.<br /></span></p><p><span>Terbit 2 kali dalam setahun pada bulan Mei dan November.<br /></span></p><p><span><br /></span></p><p align="justify"><strong>Editorial Address:</strong></p><p>Prodi PG-PAUD STKIP Persada Khatulistiwa Sintang<br />Gedung ER-Lantai 2<br />Jln. Pertamina Sengkuang Km. 4 Sintang<br />KALIMANTAN BARAT 78614 <br />Telp/WA +62 856-5330-964 (editor in chief)</p><p><span><br /></span></p> STKIP Persada Khatulistiwa Sintang en-US DUNIA ANAK: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 2621-4016 PENDEKATAN PSIKOLOGI KELUARGA TERHADAP SIKAP DAN PERILAKU EGOISTIK ANAK https://jurnal.persadakhatulistiwa.id/jurnal/index.php/PAUD/article/view/761 <p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pendekatan psikologi keluarga terhadap sikap dan perilaku egositik anak.Tujuan khusus penelitian adalah (1) mengetahui karakteristik anak yang cenderung egoistik, (2) Penyebab anak-anak bersikap egois, (3) Upaya mengatasi sikap dan perilaku anak yang cenderung egoistik. Penelitian ini bertolak dari sikap dan perilaku egositik anak dalam kehidupan nyata. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian ditentukan dengan teknik purposive sampling. Subjek Penelitian ini terdiri dari orang tua dari pelbagai profesi yang memiliki anak berperilaku egoistik di Sengkuang Kabupaten Sintang. Pengumpulan data dilakukan denganwawancara mendalam dan dokumentasi.Teknik analisis data dilakukan dengan dengan reduksi data, kategorisasi, display/penyajian, dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan psikologis keluarga sangat dibutuhkan dalam mengurangi sikap dan perilaku egositik anak seperti empatik, memuji keunggulan anak, mengajarkan moral baik dan buruk, berperilaku prososial di hadapan anak-anak, asuh secara demokratis, tegas, sedia mendengarkan orang tua, peduli dengan sesama, mengerjakan pekerjaan rumah dalam suasana dan senang hati.Manfaat penelitian adalah anak menyadari sikap dan perilaku egoistiknya dan berupaya berubah sesuai dengan perkembangan kepribadiannya.</p><p><strong> </strong></p><p><strong>Kata Kunci : </strong><strong>Pendekatan psikologi, Keluarga, Sikap dan perilaku egoistik anak</strong></p> Yohanes Berkhmas Mulyadi Copyright (c) 2020 DUNIA ANAK : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 2024-05-29 2024-05-29 7 1 1 13 10.31932/jpaud.v7i1.761 KEPERCAYAAN ORANG TUA TERHADAP GURU LAKI-LAKI DI TK KARTIKA II-26 KECAMATAN TANJUNG KARANG https://jurnal.persadakhatulistiwa.id/jurnal/index.php/PAUD/article/view/3023 <p>Guru laki-laki di Taman kanak-kanak merupakan role model bagi murid khususnya murid laki-laki. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar kepercayaan orang tua terhadap guru laki-laki di TK Kartika II-26 Kecamatan Tanjung Karang. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan metode survey. Teknik pengumpulan data dengan angket dan dokumentasi, angket yang di sebar kepada orang tua sebanyak 35 responden dengan spesifikasi orang tua yang anaknya di ajar oleh guru laki-laki. Teknik analisis data menggunkan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukan orang tua masih memiliki kepercayaan terhadap guru laki-laki yang mengajar di TK Kartika II-26 dengan presentase kepercayaan pada dimensi integritas sebesar 84%, dimensi kemampuan sebesar 78,8% dan dimensi Kebajikan sebesar 84,7% di rata-rata tiap dimensi tingkat kepercayaan orangtua terhada guru laki-laki di TK Kartika II-26 sebesar 82,5%. Hal ini membuktikan guru laki-laki masih dipercaya oleh para orang tua.</p> Rosidah Rizka Copyright (c) 2023 DUNIA ANAK: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 2024-05-29 2024-05-29 7 1 14 22 10.31932/jpaud.v7i1.3023 ANALISIS PENGARUH KEDEKATAN ANAK DENGAN POLA ASUH ORANG TUA YANG SINGLE PARENTS https://jurnal.persadakhatulistiwa.id/jurnal/index.php/PAUD/article/view/3498 Tujuan ini dilatar belakangi dengan adanya problem untuk melihat kedekatan anak dengan pola asuh orang tua yang single parents. Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui dan memaparkan hasil dari beberapa sumber terkait untuk mengetahui bagaimana pola asuh yang diberikan pada ibu single parent terhadap kedekatanya dengan anak. Perlu kita ketahui bahwa membesarkan anak dengan kesendirian, mencari nafkah tanpa seorang pasangan merupakan suatu hal yang tidak mudah. Adanya faktor pengaruh kedekatan anak dengan pola asuh orang tua yang single parents, dikarenakan tekanan yang dirasakan berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya ibu single parents membuat pola asuh yang diterapkan pada anak tentu berbeda. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur yang digunakan untuk memberikan pemahaman yang luas tentang arti pola asuh orang tua yang single parents. Teknik pengumpulan datanya dengan studi kepustakaan dari beberapa jurnal yang relevan, mencari, mencatat, mengembangkan dan menganalisis kembali point-point pada setiap jurnal terkait. Hasil dan pembahasan dari penelitian ini bahwa kedekatan anak pada orang tua merupakan suatu hal yang penting untuk diterapkan pada anak, namun berbeda dengan pola asuh orang tua single parents banyak ditemukannya anak tidak memiliki kedekatan yang spesifik yang menyebabkan kesibukan, tidak memiliki waktu bersama, dengan adanya pengaruh orang tua single parents menyebabkan orang tua tidak dapat memberikan pola asuh yang optimal pada anak, dikarenakan hubungan keduanya tidak dipastikan untuk memiliki kedekatan. Namun, orang tua single parents juga dapat untuk memberikan mengoptimalkan pola asuh mereka dengan memberikan perhatian dan kasih sayang lebih, lebih banyak memiliki waktu bersama anak, memberikan pendidikan yang lebih luas untuk anak. Dengan begitu, anak akan merasa bahwa orang tua yang saat ini dengan dirinya jauh lebih baik dan berbeda dengan orang tuanya saat lengkap. Gilar Gandana Fauziyah Syarifatul Huriyah Fina Nur Hidayah Maulida Nur Annisa Ririn Oktavini Saputri Copyright (c) 2024 DUNIA ANAK: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 2024-05-29 2024-05-29 7 1 23 30 10.31932/jpaud.v7i1.3498 STUDI KASUS ANAK AGRESIF https://jurnal.persadakhatulistiwa.id/jurnal/index.php/PAUD/article/view/3029 <p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya perilaku agresif yang ditunjukan oleh anak usia dini di salah satu kelas kelompok B PAUD Raudhatul Jinan. Anak menunjukan perilaku agresif seperti memukul, mendorong, merebut barang milik temannya, mengejek dan berbicara dengan bahasa yang kurang sopan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab perilaku agresif anak berinisial “s” di salah satu kelompok kelas B PAUD Raudhatul Jinan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Bentuk penelitian ini merupakan penelitian studi kasus. Subjek dalam penelitian adalah anak berinisial “s” yang berperilaku agresif. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan teknik triangulasi. Teknik analisis menggunakan deskriptif kualitatif dengan analisis interaktif yang terdiri dari tiga komponen analisis, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa faktor penyebab perilaku agresif pada anak yaitu disebabkan oleh faktor eksternal yaitu lingkungan keluarga yaitu anak tidak mendapatkan perhatian lebih dari orang tuanya dan lingkungan bermain anak.</p> Nursabilla Maharani Dwiyanvi Copyright (c) 2024 DUNIA ANAK: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 2024-05-29 2024-05-29 7 1 31 38 10.31932/jpaud.v7i1.3029 PERAN POSYANDU TERHADAP TINDAKAN PENCEGAHAN STUNTING PADA BALITA DI POSYANDU KENANGA BANJARBARU https://jurnal.persadakhatulistiwa.id/jurnal/index.php/PAUD/article/view/3525 <p>Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu yang cukup lama akibat pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi. Stunting menjadi permasalahan yang serius pada gizi anak dan banyak terjadi nya kasus stunting di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran posyandu terhadap tindakan pencegahan stunting dan upaya pencegahan stunting di Posyandu Kenanga Banjarbaru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa observasi, dokumentasi, dan wawancara. Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa peran Posyandu Kenanga dalam mencegah stunting diwujudkan dalam bentuk membantu tenaga kesehatan Puskesmas dalam memberikan pelayanan kesehatan ke masyarakat dan memberikan informasi kesehatan berupa penyuluhan dan konsultasi yang rutin dilaksanakan kepada masyarakat. Adapun upaya yang dilakukan Posyandu Kenanga dalam mencegah stunting berupa pemantauan perkembangan kesehatan ibu hamil, ibu menyusui, dan balita dengan menggunakan program inovasi seperti Gosarmilta (Pergi Sasar Ibu Hamil dan Balita), Jelita (Jemput Ibu Hamil dan Balita), Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) dan Balon Edukasi Ibu dan Balita (BADUIT).</p> Rima Adzkia Zahra Aspiya Aziza Copyright (c) 2024 DUNIA ANAK: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 2024-05-29 2024-05-29 7 1 39 48 10.31932/jpaud.v7i1.3525 PENGEMBANGAN KECERDASAN LOGIKA MATEMATIKA MELALUI MEDIA PAPAN DADU https://jurnal.persadakhatulistiwa.id/jurnal/index.php/PAUD/article/view/3540 <h1 align="center">ABSTRAK</h1><p>Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman kita tentang perkembangan kecerdasan logis-matematis anak dengan menggunakan media permainan dadu di TK Risky Ananda Medan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancaraguru dan studi dokumen dan dianalisis menggunakan metode observasi. Subjekpenelitian adalah anak TK dan guru.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan papan dadu saat pembelajaran dapat meningkatkan kecerdasan logis-matematis anak. Anak memberikan respon positif terhadap kegiatan pembelajaran menggunakan papan dadu. Karena papan dadu menarik dan menyenangkan, serta membantu anak mengembangkan keterampilan dasar berhitung, memecahkan masalah, dan memahami konsep matematika. Permainan papan dadu dengan aktivitas interaktif dan kooperatif memberikan stimulus yang baik untuk mengembangkan pemikiran logis anak.Guru mengembangkan metode pembelajaran aktif dan kreatif serta menggunakan media papan dadu yang menarik untuk meningkatkan minat dan motivasi anak dalam belajar. Selain itu, penelitian ini juga mengungkapkan beberapa tantangan dalam penerapan permainan papan dadu, seperti anak-anak kesulitan memahami aturan permainan dan menulis angka.</p><p> </p><p align="center"><strong><em>ABSTRACT</em></strong><strong><em></em></strong></p><p><em>The aim of this research is to increase our understanding ofthe development of children's logical-mathematical </em><em>intelligence by using the dicegame at Risky Ananda Kindergarten in Medan.The method used is a </em><em>qualitative approach with descriptive methods. Data was collected through teacher interviews and document </em><em>studies and analyzed using observation methods.There search subjects were kindergarten children and </em><em>teachers. The research results show that using a dice board during learning can improve children's logical- </em><em>mathematical intelligence.Children responded</em><em> </em><em>positively to</em><em> </em><em>learning</em><em> </em><em>activities</em><em> </em><em>using adice</em><em> </em><em>board. Because</em><em> </em><em>diceboards</em><em> </em><em>are </em><em>interesting and fun,and help children develop basic counting skills,solve problems and understand mathematical </em><em>concepts.Diceboard games with interactive and cooperative activities provide a good stimulus for developing </em><em>children's logical thinking. Teachers develop active and creative learning methods and use interesting dice board media to increase children's interest and motivation in learning.</em><em></em></p><p><em> </em></p> Fadillaaini Nasution Mayang Sari Sitorus Sarah Ramdhani Copyright (c) 2024 DUNIA ANAK: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 2024-05-31 2024-05-31 7 1 49 56 10.31932/jpaud.v7i1.3540 UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA ANAK MENGGUNAKAN MEDIA KARTU KATA BERGAMBAR ANAK KELOMPOK A DI PAUD CERDAS https://jurnal.persadakhatulistiwa.id/jurnal/index.php/PAUD/article/view/3539 <p align="center"><strong>ABSTRAK</strong></p><p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya meningkatkan kemampuan bahasa anak menggunakan media kartu kata bergambar kelompok A PAUD Cerdas Sintang. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan bentuk penelitian adalah Penelitian tindakan kelas (<em>classrom action research). </em>Model yang digunakan adalah model Kemmis &amp; Mc Taggart dengan tahapan: Perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Jumlah subjek penelitian yaitu 20 orang anak. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, pengukuran, komunikasi langsung, dan dokumentasi. Hasil penelitian diperoleh: Penerapan media kartu kata bergambar memperoleh skor aktivitas guru siklus I, 54,75% dan siklus II, 92,85%. Skor aktivitas anak siklus I,55,21% dan siklus II , 84,44%. Hasil observasi aktivitas anak pada siklus I dengan rata-rata persentase sebesar 55,21% (cukup), sedangkan hasil observasi aktivitas anak pada siklus II sebesar 84,44% (sangat baik). Perkembangan kemampuan bahasa melalui media kartu kata bergambar mengalami peningakatan pada anak yang setiap siklusnya ditandai dengan presentase indikator pencapaian kemampuan bahasa dengan penilaian Berkembang Sesuai Harapan (BSH). Pada siklus I pertemuan I dari 20 anak yang memberikan BSH yaitu 0%, pertemuan ke II yaitu 30% dan pertemuan ke III 30%. Pada siklus II pertemuan I dari 20 anak Berkembang Sesuai Harapan (BSH) yaitu 60%, pertemuan ke II yaitu 60% danpertemuanke III yaitu 55%.</p><p>Kata kunci: Meningkatkan kemampuan bahasa,kartu kata bergambar</p><p align="center"><strong><em>ABSTRACT</em></strong><strong><em></em></strong></p><p>This study describes the efforts to improve children's language skills using picture word cards in group A PAUD Cerdas Sintang. The qualitative descriptive approach used with the form of research being classroom action research. The Kemmis &amp; Mc Taggart model uses stages: Planning, implementation, observation, and reflection. The number of research subjects is 20 children. Data collection techniques using observation, measurement, direct communication, and documentation.The study's results were obtained: The application of picture word card media obtained a teacher activity score for cycle I, 54.75%, and cycle II, 92.85%. The activity scores of the children in cycle I, 55.21% and cycle II, 84.44%. The observations of children's activities in cycle I with an average percentage of 55.21% (enough), while the statements of children's activities in cycle II were 84.44% (very good). The development of language skills through the media of picture word cards has increased in children, where each cycle is marked by the percentage of indicators of achievement of language skills with an assessment of Developing According to Expectations (BSH). In cycle I, the first meeting of 20 children who gave BSH was 0%, the second was 30%, and the third was 30%. In cycle II the first meeting of 20 children Developing According to Expectations (BSH) is 60%, the second meeting is 60%, and the third meeting is 55%.<strong></strong></p><p><strong>Keywords</strong><em>: </em><em>i</em><em>mprove language skills, picture word card</em><em></em></p><p> </p><h1> </h1> Suryameng Suryameng Sarayati Sarayati Dayang Neliyana Copyright (c) 2024 DUNIA ANAK: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 2024-05-31 2024-05-31 7 1 57 67 10.31932/jpaud.v7i1.3539